Kamis, 07 Desember 2017

Van Mook dan Cokorda Gde Raka Sukawati di Konferensi Denpasar, 1946

PENGANTAR

Konferensi Denpasar adalah kelanjutan dari Konferensi Malino, dan merupakan usaha lanjutan Belanda untuk menggalang barisan pendukung Belanda dalam penentuan masa depan Indonesia. Pertemuan berlangsung dari tanggal 7 hingga 24 Desember 1946, dihadiri 70 delegasi dari wilayah Timur Indonesia, yaitu Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara, dan Bali, ditambah pihak yang ditunjuk Belanda untuk mewakili warga Belanda, Tionghoa, dan warga asing.


7 Desember 1946: Van Mook memasuki area konferensi di Hotel Bali, Denpasar, diiringi isterinya di belakang.
(klik untuk memperbesar | © KITLV)
7 Desember 1946: Para peserta konferensi berfoto di depan hotel
(klik untuk memperbesar | © KITLV)
18 Desember 1946: Van Mook (kelima dari kiri) berfoto bersama para peserta konferensi, a.l. Cokorda Gde Raka Sukawati (keenam dari kiri), Anak Agung Gde Agung (kedua dari kiri)
(klik untuk memperbesar | © KITLV)
Waktu: Desember 1946
Tempat: Denpasar
Tokoh: Hubertus Johannes van Mook (Letnan Gubernur Jenderal Hindia-Belanda), Cokorda Gde Raka Sukawati (tokoh masyarakat Bali), Anak Agung Gde Agung (tokoh masyarakat Bali)
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: Koninklijk Instituut voor Taal-, Land- en Volkenkunde
Catatan:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar